Polsek Plampang Olah TKP Kebakaran Kantor dan Gudang Logistik PT. SBS

Sumbawa NTB - Kantor dan gudang logistik milik PT. Sumbawa Bangkit Sejahtera (SBS) yang berlokasi Lepu, Desa Plampang Kecamatan Plampang hangus terbakar.

Menurut keterangan saksi di lapangan, peristiwan kebakaran ini terjadi pada hari, Kamis (29/09/2022) sekitar pukul 08.30 wita.

Baca juga: Hari Setianto, Terdakwa Kasus Korupsi PT Asabri Divonis 15 Tahun Penjara

Sebelum kejadian, A merupakan petugas gudang tersebut memindahkan BBM jenis Pertalite dari dalam jerigen ke jerigen satunya. Namun, tiba-tiba ada percikan api menyambar ke arah jeringan dan langsung menyebabkan kobaran api.

Karena hembusan angin yang cukup kencang, mengakibatkan kobaran api dengan cepat menjalar ke seluruh bangunan  dan membakar seluruh isinya. Para keryawan yang ada di lokasi berusaha memadamkan api dengan air.

Baca juga: Jaksa Agung RI Lakukan Penyelidikan Dugaan Kasus Tipikor Proyek Pembangunan Pabrik Blast Furnance

Akan tetapi tidak berhasil, sehingga pihak PT SBS menghubungi Pemadam Kebakaran Zona Timur Kecamatan Plampang. Sekitar pukul 09.00 wita Pemadam Kebakaran tiba di lokasi dan pada pukul 10.00 wita api berhasil di padamkan.

Terpisah, Kapolres Sumbawa AKBP Henry Novika Chandra, S.IK., M.H., melalui Kasi Humas AKP Sumardi, S.Sos., membenarkan. Dikatakan, Plh. Kapolsek Plampang IPDA Zainal Arifin beserta anggota dibantu Kapolsek Labangka IPTU Sumarsono beserta anggota telah tiba di lokasi untuk melakukan olah TKP awal.

Baca juga: Ilham Bintang: Astaghfirullah, Negara Kalah Lawan Mafia

Untuk sementara, kebakaran diduga akibat percikan api yang menyambar BBM pertalite. Akibar peristiwa ini, sejumlah barang milik PT. SBS seperti 1 unit bangunan gudang berukuran 6 x 18 meter,   2 Unit SPM Honda Revo, 1 Unit SPM KLX hangus Spare Part Kendaraan dan alat berat, Oli dan Pestisida, Berkas dan Dokumen PT SBS hangus terbakar.

"Total kerugian diperkirakan mencapai Rp. 500 juta, " pungkasnya. (Adb)

Baca juga: Berhasil Dievakuasi Dari Amukan Warga, Residivis Diringkus Polsek Utan