Sumbawa NTB - Pononton Motocross Grand Prix (MXGP) Samota diperkirakan kurang lebih total dari 50 ribu orang. Dengan jumlah yang sangat besar tersebut, potensi kemacetan kendaraan di jalan raya terutama menuju lokasi dengan terbatasnya akses jalan sangatlah besar.
Untuk mengantisipasi dan meminimalisir kemacetan, Kapolres Sumbawa AKBP Esty Setyo Nugroho, S.IK., menghimbau agar penonton menggunakan kendaraan roda dua (sepeda motor) atau menggunakan shutle bus untuk menuju ke lokasi.
"Selaku Kapolres saya menghimbau agar masyarakat sumbawa yngg akan menonton gelaran MXGP untuk menggunakan kendaraan R2 atau Sepeda Motor untuk meminimalisir kemacetan, " imbau Kapolres.
AKBP Esty menjelaskan, terdapat 3 akses menuju lokasi Rocket Circuit Samota yakni dari Penyaring, Moyo Utara, Kelapis Brang Biji, dan Simpang Samota. Kemudian lanjutnya, sesuai rencana awal terdapat 8 titik penyekatan, dan saat bubaran penonton roda 2 dan roda 4 diarahkan ke 3 jalur.
"Sudah dirancang semuanya dan akan segera disampaikan masyarakat minggu ini rencana rapat finalnya akan kita gelar bersama instansi terkait, termasuk lahan parkir, " ungkapnya.
Kapolres menambahkan, selain ketentuan kendaraan, ada beberapa hal yang harus diketahui ketika akan menonton MXGP Samota 24-26 Juni mendatang. Yakni, dilarang membawa senjata tajam dan senjata api, disarankan membawa topi atau jas hujan untuk mengganti payung. "Kita bersama berkomitmen mensukseskan event MXGP, " pungkasnya, (Adb)